ABOUT NGAWI – Peringatan World Cleanup Day (WCD) 2025 di Kabupaten Ngawi berlangsung meriah dengan aksi bersih-bersih massal yang dipusatkan di Taman Candi, Sabtu (27/9).
Ratusan sukarelawan dari berbagai unsur masyarakat terlibat aktif dalam kegiatan tersebut bersama Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono, Wakil Bupati Dwi Rianto Jatmiko, dan Ketua DPRD Yuwono Kartiko.
Para peserta bahu-membahu membersihkan eceng gondok, gulma, serta sampah yang menumpuk di area ruang terbuka publik. Lalu seperti apa kemeriahannya? berikut ulasannya.
Kemeriahan World Cleanup Day 2025

Dilansir dari Instagram pemkab Ngawi, Bupati Ony menyampaikan bahwa kegiatan WCD merupakan momentum penting untuk menguatkan komitmen pemerintah daerah sekaligus meningkatkan kepedulian warga terhadap lingkungan sekitar.
Lebih lanjut, Bupati Ony mengumumkan rencana penerbitan Peraturan Bupati yang akan mengatur pengurangan pemakaian plastik sekali pakai serta kewajiban memilah sampah organik dan anorganik dari rumah tangga.
“Langkah ini merupakan upaya nyata agar tata kelola sampah di Ngawi semakin baik dan berkelanjutan,” ujarnya.
Tidak hanya mengandalkan regulasi, Pemkab Ngawi juga menyiapkan bentuk penghargaan bagi masyarakat yang konsisten memilah sampah.
Salah satunya berupa fasilitas air minum bersih gratis yang diharapkan mampu memberi dorongan positif agar warga lebih giat dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Pemkab Ngawi menekankan bahwa gerakan ini merupakan wujud nyata semangat gotong royong masyarakat Ngawi.
Mengajak warga untuk tidak hanya berhenti pada kegiatan WCD, tetapi menjadikannya gaya hidup sehari-hari demi terciptanya lingkungan yang sehat.
Dengan adanya WCD dan aturan pendukung yang sedang disiapkan, Pemkab Ngawi optimistis kesadaran masyarakat akan semakin tumbuh.
Harapannya, dengan adanya World Cleanup Day ini, Kabupaten Ngawi dapat terus terjaga keindahannya, menjadi tempat tinggal yang bersih dan nyaman, sekaligus mewariskan lingkungan yang lestari bagi generasi berikutnya. *****